1
A Tale of 1000 part 1
Posted by Black Sakura
in
kisah
Aduuuh, badanku sakit semua. Aku diperkosa, dijejalkan dengan paksa di dompet yg sudah penuh sesak ini bersama kawan-kawanku yg berwarna hijau juga. Kenapa aku tidak dibaringkan dengan layak dan diselipkan dengan rapi seperti teman-temanku yang berwarna merah, dasar pilih kasih!
Kreeeek! Wah ada yg membuka resleting dompet ini. Ku lihat tangan gemuk berhiaskan gelang berkilau kilau. Kuteknya merah delima dan bau parfum minyak melati yg bercampur bau keringat ala ibu-ibu. Eh eh eeehh.... awwww, enak aja ni main tarik, hampir sobek ni aku. mentang mentang cuma seribu, asal aja kalo narik... " udah ambil tu, ganggu ajah..." kata ibu itu sambil melemparkan aku ke seorang pengemis tua yg menengadahkan tangannya. Dasar, orang kaya, mentang mentang penghasilan sejuta per jam, uang seribu rupiah dilempar seolah tak ada harganya.
Tangan pengemis tua itu tak mampu menggapaiku karena angin keburu meniupku menjauh. Dari ketinggian, kulihat mobil sedan mewah berlalu tempat majikanku bersafari sambil duduk nyaman meluruskan kaki kaki nya yg bersig tak pernah terkena sinar matahari. Dari sana juga kulihat wajah kecewa si pengemis tua karena telah kehilanganku....
Upss... sebuah becak menghalangi laju anginyg membawaku terbang. Berkibar-kibar aku bawah bendera segitiga kecil di bagian samping. Tukang becak yang sepertinya sedang resah menunggu pelanggan itu segera tersadar akan keberadaanku. Wajahnya yg muram mulai sedikit memudar dengan senyuman. Dipungutnya aku dari batang besi tempatku tersangkut, diciumnya sembari berkata,' suwun gusti'. Diambilnya sompet lusuh dengan permukaan yg sudah mengelupas dari celana sekolah bekas yg dia kenakan, dengan hati-hati dia menyelipkanku di dalamnya bersama selembar temanku yg sedikit lebih tua, lembaran lima-ribuan.
Dengan satu tekukan lembut, aku disimpan disana untuk sementara waktu, menunggu perjalananku selanjutnya, bertemu dengan berbagai macam manusia....
A tale of 1000
Black Sakura
Silent Night, July 23,2011
:: Berapa bintang yang kau beri? ::.
Kreeeek! Wah ada yg membuka resleting dompet ini. Ku lihat tangan gemuk berhiaskan gelang berkilau kilau. Kuteknya merah delima dan bau parfum minyak melati yg bercampur bau keringat ala ibu-ibu. Eh eh eeehh.... awwww, enak aja ni main tarik, hampir sobek ni aku. mentang mentang cuma seribu, asal aja kalo narik... " udah ambil tu, ganggu ajah..." kata ibu itu sambil melemparkan aku ke seorang pengemis tua yg menengadahkan tangannya. Dasar, orang kaya, mentang mentang penghasilan sejuta per jam, uang seribu rupiah dilempar seolah tak ada harganya.
Tangan pengemis tua itu tak mampu menggapaiku karena angin keburu meniupku menjauh. Dari ketinggian, kulihat mobil sedan mewah berlalu tempat majikanku bersafari sambil duduk nyaman meluruskan kaki kaki nya yg bersig tak pernah terkena sinar matahari. Dari sana juga kulihat wajah kecewa si pengemis tua karena telah kehilanganku....
Upss... sebuah becak menghalangi laju anginyg membawaku terbang. Berkibar-kibar aku bawah bendera segitiga kecil di bagian samping. Tukang becak yang sepertinya sedang resah menunggu pelanggan itu segera tersadar akan keberadaanku. Wajahnya yg muram mulai sedikit memudar dengan senyuman. Dipungutnya aku dari batang besi tempatku tersangkut, diciumnya sembari berkata,' suwun gusti'. Diambilnya sompet lusuh dengan permukaan yg sudah mengelupas dari celana sekolah bekas yg dia kenakan, dengan hati-hati dia menyelipkanku di dalamnya bersama selembar temanku yg sedikit lebih tua, lembaran lima-ribuan.
Dengan satu tekukan lembut, aku disimpan disana untuk sementara waktu, menunggu perjalananku selanjutnya, bertemu dengan berbagai macam manusia....
A tale of 1000
Black Sakura
Silent Night, July 23,2011
:: Berapa bintang yang kau beri? ::.
1 percakapan:
kalo dibuat cerpen bagus nih, kak... kirim aja ke majalah, hehe... :D
BalasHapus