Arti Dari Teman Seiring Pertumbuhan Kita

Sewaktu kita duduk di taman kanak-kanak, kita berpikir kalau seorang teman yang baik adalah teman yang meminjamkan krayon warna merah ketika yang kita miliki hanyalah krayon warna hitam.

Di Sekolah Dasar, kita lalu menemukan bahwa seorang teman yang baik adalah teman yang mau menemani kita ke toilet, menggandeng tangan kita sepanjang koridor menuju kelas, membagi makan siangnya dengan kita sewaktu kita lupa membawa bekal.

Di Sekolah Menengah Pertama, kita punya ide kalau seorang teman yang baik adalah teman yang mau menyontekkan PR-nya kepada kita, pergi ke pesta, dan menemani kita makan siang.

Di SMA, kita merasakan kalau teman yang baik adalah teman yang mengajak kita mengendarai mobil barunya, meyakinkan orang tua kita kalau kita boleh pulang agak malam sedikit, mau mendengar kisah sedih saat kita putus sama pacar.

Di masa berikutnya, kita melihat kalau teman yang baik adalah teman yang selalu ada terutama di saat-saat sulit kita, membuat kita merasa aman melalui saat-saat apapun, meyakinkan kita kalau kita akan lulus dalam ujian sidang sarjana kita.

Dan seiring berjalannya waktu kehidupan, kita menyadari kalau seorang teman yang baik adalah teman yang selalu memberi kita dua pilihan yang sama-sama baik, merangkul ketika kita menghadapi masalah yang menakutkan, membantu kita menghadapi orang-orang yang hanya mau mengambil keuntungan dari kita, menegur ketika kita melakukan kesalahan, mengingatkan ketika kita lupa, membantu meningkatkan rasa percaya diri kita, menolong kita untuk menjadi seseorang yang lebih baik, dan terlebih lagi menerima diri kita....... APA ADANYA.

Thanks for being my friend...

*  *  *  *  *  *  *

Setting tempat: perjalanan hidup dimanapun kita berada

Terinspirasi dari: Memo di sebuah warnet

:: Berapa bintang yang kau beri? ::.